Bukan Sekadar Bentuk Kasih Sayang, Ini Dia Manfaat Kesehatan dari Berpelukan!
Written by: Charity Miranda — News Director
Halo, Gen Muda! Siapa nih yang love language-nya physical touch? Buat kalian yang senang banget sama sentuhan fisik seperti berpelukan, pasti udah gak asing lagi dengan perasaan hangat dan nyaman yang muncul setelah berpelukan dengan orang tersayang, kan? Coba deh, bayangin: habis seharian beraktivitas, pulang ke rumah dan disambut pelukan hangat dari keluarga, sahabat, atau pasangan. Rasanya semua stres dan lelah langsung hilang, ya?
Pelukan itu lebih dari sekadar bentuk kasih sayang atau keintiman. Mungkin banyak dari kita yang gak sadar, tapi pelukan punya kekuatan luar biasa, lho! Gak cuma bikin kita merasa lebih bahagia, berpelukan juga ternyata punya banyak manfaat kesehatan yang tersembunyi di balik kehangatannya.
Penasaran apa saja manfaat dari berpelukan? Yuk, simak selengkapnya di artikel ini!
- Melepaskan Hormon Oksitosin
Tahukah kamu, Gen Muda, kalau berpelukan bisa memicu pelepasan hormon oksitosin? Oksitosin ini sering disebut sebagai “hormon cinta,” dan bukan tanpa alasan! Hormon ini bertanggung jawab membuat kita merasa nyaman, aman, dan lebih dekat dengan orang lain. Jadi, gak heran kalau habis berpelukan, mood kita langsung membaik, dunia terasa lebih indah, dan perasaan cemas pun seolah menghilang. Efek ini gak cuma dirasakan oleh kamu, tapi juga orang yang kamu peluk, lho! Jadi, saling berbagi pelukan sama-sama bikin bahagia deh!
2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Ini dia salah satu manfaat berpelukan yang mungkin gak kamu sangka: meningkatkan sistem kekebalan tubuh! Ketika tubuh kita melepas oksitosin, gak cuma perasaan yang jadi lebih baik, tapi juga kekuatan tubuh dalam melawan penyakit. Kok bisa? Karena oksitosin membantu meningkatkan hormon-hormon yang bertugas melawan infeksi. Jadi, kalau tubuh kita happy dan rileks, daya tahan tubuh kita juga jadi lebih kuat. Wah, siapa yang sangka pelukan bisa jadi semacam “tameng” untuk tubuh kita?
3. Meredakan nyeri
Mungkin kamu pernah dengar istilah bahwa sentuhan punya kekuatan penyembuhan, dan ternyata itu benar, lho! Pelukan bisa membantu meredakan nyeri. Jadi, ketika kamu merasa ada bagian tubuh yang sakit atau sedang gak enak badan, pelukan bisa jadi “obat” yang ampuh. Saat kita dipeluk, hormon oksitosin yang terlepas membantu mengurangi rasa sakit secara alami. Bayangkan saja, sama seperti ketika kita menggosok leher yang pegal, efek pelukan bisa memberikan rasa nyaman yang mirip. Gak perlu obat, pelukan aja!
4. Menurunkan risiko penyakit jantung
Ini nih salah satu alasan kuat kenapa pelukan itu baik buat kesehatan, khususnya jantung kita. Dengan meningkatkan kadar oksitosin dan menurunkan tekanan darah, pelukan berperan dalam menjaga kesehatan jantung kita. Ketika kita lebih rileks dan stres menurun, jantung kita pun bekerja lebih ringan. Semakin sedikit stres, semakin kecil pula risiko kita terkena penyakit jantung. Jadi, kalau mau menjaga jantung tetap sehat, yuk sering-sering berpelukan!
5. Mengurangi Stres
Udah bukan rahasia lagi kalau berpelukan itu cara ampuh untuk mengurangi stres. Saat kamu merasa terhubung dengan seseorang melalui pelukan, hormon oksitosin yang dilepaskan membantu menciptakan suasana hati yang lebih tenang dan bahagia. Efeknya? Stres pun berkurang, dan kamu bisa lebih fokus menjalani hari tanpa beban berlebihan. Jadi, kalau lagi merasa stres, jangan ragu buat minta pelukan dari orang terdekat ya!
Nah, setelah tahu begitu banyak manfaat luar biasa dari berpelukan, rasanya gak ada alasan lagi untuk melewatkan momen-momen berharga ini, kan? Jadi, mulai sekarang jangan ragu untuk memberikan lebih banyak pelukan buat orang-orang tercinta di sekitarmu, ya! Karena selain bisa mempererat hubungan, kamu juga secara gak langsung merawat kesehatan dirimu sendiri!
Sampai jumpa di artikel selanjutnya, Gen Muda!
Referensi
Camelia. (2023, February 6). 8 Manfaat Berpelukan Bagi Kesehatan dan Mental Anda. liputan6.com. https://www.liputan6.com/citizen6/read/5199367/8-manfaat-berpelukan-bagi-kesehatan-dan-mental-anda?page=3